selamat tinggal Makassar

 Lama sudah kami tidak update kegiatan kami terbaru, bahkan sampai gak ngeuh kalau wordpress panel utk blognya crash

Berhubung males untuk melakukan restore, akhirnya kami memilih mengungsi sementara menggunakan blogspot. Mungkin nanti kalau sudah ada niat untuk melakukan restore atau perbaikan, bisa jadi blog kami ungsikan kembali ke Wordpress


Oke, sampai mana ya terakhir kami update berita?

Oh iya, terakhir kami berkabar bahwa kami sekeluarga sudah berkumpul dan mengikut lokasi dinas babe di Makassar. Bahkan kami sempat posting bahwa itu merupakan Ramadhan pertama kami berkumpul bersama-sama.

Tidak lama bertempat di Makassar, dari awal 2018 hingga pertengahan 2019. Yah hampir sekitar 1,5 tahun kami bertempat tinggal di Makassar. Suasana yang berbeda di mana keluarga kami selama ini ruang lingkupnya lebih banyak di Depok maupun di Bandung. Namun alhamdulillah, suasana di Makassar sangat hangat. Bahkan babe dan bunda yang awalnya sempat khawatir terhadap adaptasi akang dan dede seketika buyar ketika melihat keakraban mereka dengan teman-steman sekolah serta lingkungannya.


Alhamdulillah juga, kami sekeluarga sempat menjelajahi beberapa kota lain di Sulawesi Selatan, seperti ke Sengkang, Bone, Soppeng, Barru. Tidak ketinggalan beberapa tempat wisatanya juga sempat kami singgahi. Ah betapa terkesannya kami pada saat menjelajahi sungai di Ramang-ramang di Maros, melihat kumpulan kelelawar di Soppeng, melihat perahu bersandar sambil menikmati ikan bakar di Bone dan lain-lain

Walau memang beberapa lokasi yang sudah diniatkan tidak sempat dikunjungi 

Bahkan akang sendiri menjalani kewajiban khitannya di Makassar, dede menemukan passion menarinya di Makassar

Makassar membawa kenangan tersendiri untuk kami, salamakki ...

(Pantai Akkarena, yang tidak jauh lokasinya dengan rumah di Makassar)


Comments

Popular posts from this blog

prestasi Ramadhan